-->

Modul PKB PJOK (Penjas) SMP Revisi 2017

Modul PKB PJOK (Penjas) SMP Revisi 2017 merupakan upaya mendukung kebijakan program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dalam program pengembangan keprofesian berkelanjutan.

Modul diklat pembinaan karier ini telah mengintegrasikan lima nilai penguatan karakter bangsa yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong dan integritas dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran. Pelaksanaan diklat PKB memerlukan modul sebagai salah satu sumber belajar bagi peserta diklat.

Modul PKB PJOK (Penjas) SMP hasil revisi ini merupakan bahan ajar yang telah dirancang untuk dapat dipelajari secara mandiri oleh peserta diklat berisikan materi yang disajikan secara sistematis guru mampu mencapai tujuan yang diharapkan.
Modul PKB PJOK (Penjas) SMP Revisi 2017 dejarfa.com
Modul PJOK SMP
Modul PKB Penjas (PJOK) SMP disajikan agar para guru memiliki kompetensi menganalisis materi pembelajaran bekal ajar awal peserta didik dalam pembelajaran PJOK / Penjas serta menerapkan perilaku nasionalisme, mandiri, gotong royong, religius, serta integritas sebagai tauladan bagi peserta didik di kelas, di sekolah, maupun di masyarakat.

Setelah mempelajarinya, selain Saudara dapat meningkatkan kompetensi pedagogik, saudara juga diharapkan mampu mengimplementasikan PPK khususnya PPK berbasis kelas. Harapannya, Modul ini mampu meningkatkan kompetensi professional dan pedagogik guru PJOK SMP kemudian berefek pada meningkatkan kompetensi peserta didik dlm mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan pada jenjang sekolah menengah pertama.

Diharapkan keberadaannya dapat mewarnai guru Penjas / PJOK pada jenjang SMP dalam mendesain serta melaksanakan proses pembelajaran, serta dapat merubah pandangan-pandangan negatif dari Penjas / PJOK.

Bagi Saudara peserta diklat PKB 2017, berikut admin bagikannya lengkap dari kelompok kompetensi A s.d J.
Demikian Modul PKB PJOK (Penjas) SMP Revisi 2017, mungkin Anda juga tertarik untuk mengunduh Modul PKB SMP Semua Mapel. Semoga Bermanfaat.

Silahkan berkomentar terkait artikel di atas, biasakan membaca sebelum berkomentar. Komentar yang sama atau tidak terkait dengan artikel tidak disetujui